Gelaran Lake Toba Grand Prix (GP) 2025 yang menghadirkan dua ajang balap air internasional, Aquabike Jetski World Championship dan F1 Powerboat, siap digelar di Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, dengan akses gratis bagi seluruh pengunjung.
Hal ini disampaikan oleh Organizing Committee Chairman The Lake Toba GP sekaligus Direktur Operasi ITDC, Troy Warokka, dalam konferensi pers di Kantor Gubernur Sumut, Medan, pada Rabu (13/8/2025).
Rangkaian event akan dimulai dengan Aquabike Jetski World Championship pada 13–15 Agustus 2025, dilanjutkan dengan F1 Powerboat pada 22–25 Agustus 2025. Seluruh perlombaan akan berlangsung di Pelabuhan Sisingamangaraja, Balige.
Berikan Efek Ekonomi dengan Tiket Gratis pada Event Aquabike Jetski dan F1 Powerboat di Danau
“Dengan tiket gratis, kami berharap dampak ekonomi untuk kawasan Danau Toba semakin besar, sekaligus memperkuat branding pariwisata dan olahraga internasional di Sumut,” ujar Troy.
Selain balapan, panitia juga menggelar pesta rakyat yang menghadirkan artis nasional dan lokal, sekaligus memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan RI. Seluruh masyarakat dapat menghadiri acara ini tanpa dipungut biaya.
“Pesta rakyat adalah bentuk terima kasih untuk masyarakat dan bangsa. Kita rayakan kemerdekaan secara meriah, berskala lokal, nasional, bahkan internasional,” tambah Troy.
Tahun ini, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Aquabike juga menjadi bagian dari rangkaian acara, dengan 10 pembalap nasional siap berlaga.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sumut, Effendy Pohan, optimistis penyelenggaraan gratis dan pesta rakyat akan semakin memeriahkan event internasional ini, sekaligus meningkatkan perputaran ekonomi.
Ia menjelaskan, persiapan kedua event telah mencapai 95%, dan seluruh fasilitas utama sudah rampung. Para pembalap Aquabike bahkan telah melakukan uji mesin dan balapan kategori endurance.
“Sekarang yang dibutuhkan adalah dukungan semua pihak agar event berjalan sukses,” jelas Effendy.
Untuk memastikan keamanan dan kelancaran, Pemprov Sumut bekerja sama dengan Lanud Soewondo menyiapkan helikopter evakuasi medis yang dapat langsung menuju RS Adam Malik, Medan, jika terjadi keadaan darurat. Panitia juga menyediakan peralatan pemantau cuaca untuk mendukung pengambilan keputusan perlombaan.
